Satgas Anti tawuran itu sangat efektif
Jakarta (ANTARA) -
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi menyebutkan tidak ada lagi tawuran di Manggarai sejak Oktober 2022 karena kehadiran Satgas Anti Tawuran di kawasan itu.

"Dengan dibentuknya Satgas Anti Tawuran yang awal kami bertugas, kemudian diresmikan oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran. Itu efektif sampai dengan saat ini tidak pernah lagi terjadi," kata Ade di Jakarta, Minggu.

Adapun Satgas Anti Tawuran beranggotakan 120 orang warga dari 12 RW di Kelurahan Manggarai yang berada di bawah pembinaan Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Lurah Manggarai.

Karena hal tersebut juga, status rawan tawuran Manggarai dicabut oleh Polda Metro Jaya sampai saat ini.

Baca juga: Selama 2022 terdapat 323 kasus kenakalan remaja di Jakarta Selatan

"Kami sudah imbau beberapa tempat lainnya yang berpotensi rawan tawuran untuk sama-sama kita bergerak. Kata kuncinya bergerak bersama, untuk menciptakan sistem. Satgas Anti tawuran itu sangat efektif. Terbukti di lokasi itu tidak pernah terjadi lagi. Ini kita lakukan," ujar Ade.

Data Polda Metro Jaya, sebelumnya, menyebutkan lokasi rawan tawuran di Jakarta Selatan pada 2022 sampai saat ini yakni:

1. Tebet: Jalan Bukit Duri, Jalan Manggis 1;

2. Setiabudi: Jalan Bukit Tanggul, Jalan Pariaman;

3. Mampang: Jalan Mampang Prapatan;

4. Kebayoran Baru: Jalan Tendean, Jalan Brawijaya Pulo;

5. Kebayoan Lama: TL PPC Pondok Pinang;

Baca juga: Kapolres Jaksel tegaskan warga tetap bisa lapor meski pospol kosong

6. Pesanggrahan: Jalan Pahlawan Bintaro;

7. Pancoran: Empang Tiga, Jalan Kalibata Timur Raya;

8. Ps Minggu: Putaran Eks Pintu Kereta Pertanian III;

9. Jagakarsa: Jalan Lenteng Agung Raya;

10. Cilandak: Jalan Terogong Raya.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2023